Arsip - Halaman 2
-
PENGARUH SUPERVISI KEPERAWATAN TERHADAP KINERJA PERAWAT DI RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
Vol 3 No 06 (2022)Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Supervisi Keperawatan Terhadap Kinerja Perawat Di RSUD Labuang Baji Makassar. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Hasil penelitian ini diperoleh denga menggunakan lembar kuisoner dengan jumlah sampel sebanyak 76 responden. Pengambilan sampel dengan cara Simpel Random Sampling. Hasil analisis bivariat fisher’s exact test menunjukan ada hubungan antara Supervisi Keperawatan terhadap Kinerja Perawat dengan nilai significant sebesar 0,000 < 0,05 danuji T perolehnilai t hitung> t tabel(2.639>1.9925), sehingga dapat dismpulkan bahwa ada pengaruh secara postif dan signifikan ada Pengaruh Supervisi Keperawatan Terhadap Kinerja Perawat Di RSUD Labuang Baji Makassar. Kesimpulan penelitian ini Supervisi Keperawatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap KinerjaPerawat di RSUD Labuang Baji Makassar.
-
HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DERMATITIS ATOPIK PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN 1 BAREMBENG KEC. BONTONOMPO KABUPATEN GOWA
Vol 1 No 05 (2020)Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan Personal Hygiene dengan kejadian Dermatitis Atopik pada anak usia sekolah di SDN 1 Barembeng Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa. Desain penelitian kuantitatif dengan menggunakan Survei Analitik melalui pendekatan Cross Sectional Study. Sampel dalam penelitian ini anak usia 7-12 tahun yang berjumlah 40, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik Purpossive Sampling, dan instrument penelitian ini menggunakan kuesioner. Uji yang digunakan adalah uji Chi Square dengan Fisher Exact. Hasil peneltian dari 40 responden ada 13 (32,5%) responden yang memiliki personal hygiene baik tetapi mengalami dermatitis atopik, kemudian ada 21 (52,5%) responden yang memiliki personal hygiene baik dan tidak mengalami kejadian dermatitis atopik, ada 5 (12,5%) responden yang memiliki personal hygiene kurang dan mengalami dermatitis atopik, serta 1 (2,5%) responden yang memiliki personal hygiene kurang tetapi tidak mengalami dermatitis atopik. Berdasarkan Hasil uji statistik menggunakan uji chi square dengan turunan Fisher Exact 0,05. Hasil uji statistiknya didapatkan p-value = 0,073 atau p-value > 0,05. Dengan demikan dapat dikatakan Ho diterima Ha ditolak, artinya tidak ada hubungan personal hygiene dengan kejadian Dermatitis Atopik pada anak usia sekolah di SDN 1 Barembeng Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa. Penelitian ini diharapkan agar orang tua lebih aktif dalam mencari informasi tentang dermatitis atopik