PENGARUH KONDISI LINGKUNGAN DAN STATUS GIZI TERHADAP KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS SUMBA OPU

PENGARUH KONDISI LINGKUNGAN DAN STATUS GIZI TERHADAP KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS SUMBA OPU

Penulis

  • S.Kep., M.Kep Ns. Idel Riani,
  • Nur Hikmah Sari

Kata Kunci:

Kondisi Lingkungan, Status Gizi, Kejadian Ispa Pada Balita

Abstrak

Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui Pengaruh Kondisi Lingkungan dan Status Gizi Terhadap Kejadian ISPA Pada Balita di Puskesmas Somba Opu. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Populasi penelitian ini adalah semua Perawat Pelaksana Pasien Gawat Darurat di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar sebanyak 30 orang. Sampel diperoleh dengan teknik pengambian sampel “total Sampling”. Dari 30 responden diperoleh frekuensi Kondisi Lingkungan kategori kurang 10 (33.3%), dan Kondisi Lingkungan kategori baik 20 (66.7%) responden. Status Gizi kategori buruk 0 (0%) responden, Status Gizi kategori kurang 5 (16.7%) responden, Status Gizi kategori Normal 25 (83.3%) responden,dan Status Gizi kategoril ebih 0 (0%) responden. Dan Kejadian ISPA kategori tidak 18 (60%) responden, dan Kejadian ISPA kategori Ya 12 (40%) responden. Hasil uji regresi terlihat nilai Sig. sebesar 0,004. Karena nilai.Sig.  0,004 < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima, artinya ada Pengaruh Kondisi Lingkungan Terhadap Kejadian ISPA Pada Balita  Di Puskesmasbn Somba Opu. Hasil uji regresi terlihat nilai Sig. sebesar 0,006. Karena nilai. Sig.  0,006 < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa  ada Pengaruh status giziTerhadap Kejadian ISPA Pada Balita  Di Puskesmas Somba Opu

Diterbitkan

21-07-2021
Loading...